Thailand Hari Pertama - Bangkok : Sawaddee Krub.....

Persimpangan Siam, salah satu sudut terpadat Bangkok.

Wat Traimit, kuil di Chinatown dekat Hua Lampong
yang menyimpan patung Buddha berlapis emas terbesar di Thailand

Kamis 18 april 2013 jam 1 pagi, persiapan pun dimulai. Sesuai perjanjian dengan teman, dia akan menjemput dan mengantar saya jam setengah 2 pagi menuju pemberhentian bus Damri menuju Soekarno Hatta International Airport Terminal 3, setelah mandi dan sholat witir 3 rakaat akhirnya pamit dan keluar rumah. Gak nyangka ternyata jalanan komplek tempat tinggal saya masih tertutup banjir, dan saya pun harus memutar arah jalan kaki menuju jalan raya dengan melewati pemakaman. Hal yg ga kepikiran pastinya untuk memulai sebuah liburan dengan uji nyali lewat kuburan jam setengah 2 pagi.

Setelah mampir ke KFC sebentar take away buat breakfast, sampailah di Terminal Blok M nunggu Bus Damri ke bandara. Schedule nya sihh jam 2.30, ternyata jam 3 baru jalan dan sampai bandara terminal 3 sekitar jam 4 pagi. Berhubung flight time 7.20 dan ngaret jadi jam 7.35, selama sekitar 3 jam itu saya nunggu di bandara sambil sholat, makan, nge charge BB, dan leyeh-leyeh di kursi yg ada di sana. Yang di tunggu pun tiba, jam 7.40 saya sudah di dalam pesawat Airasia siap untuk take off, sms nyokap buat pamit dan doanya, matiin device, dan pesawatpun lepas landas. Petualangan dimulai........

Jam 11 siang pesawat pun landing, WELCOME BANGKOK. Ahahaaha, sampai juga di Don Mueang International Airport Bangkok Thailand, exited bgt buat segera menembus kota bangkok dengan segala transportasi yg ada. Diluar airport sudah berjejer tour and travel yg siap memanjakan anda dengan paket-paket tour mereka, tanpa pikir panjang saya pun sengaja menjauh dari mereka dan langsung bubu-buru keluar bandara mencari angkutan umum menuju pusat kota. Tujuan pertama saya adalah Stasiun Kereta Api Hua Lampong, dari bandara saya naik shuttle bus ke halte BTS Mo Chit dengan biaya 30 baht, lanjut naik MRT halte Chatuchak Park yg berada tepat di bawah BTS Mo Chit yang membawa kita langsung ke Hua Lampong yg juga stasiun akhir dari MRT dan dapat ditempuh sekitar 25 menit seharga 40 baht saja.

Sanam Luang, lapangan luas di utara Grand Palace

Di stasiun kereta api Hua lampong saya ingin booking ticket kereta menuju Chiang Mai pada 20 april 2013, yg saya pesan adalah ticket night train kelas sleeper train seharga 881 baht. Selain pesan ticket, di sekitar stasiun juga saya masuk ke 7eleven untuk beli kartu perdana Happy Tourist dari provider DTAC seharga 49 baht yg telah terisi pulsa 15 baht, ditambah beli 2 buar roti sobek dan 2 botol minum ukuran sedang. Berhubung sudah masuk dzuhur waktu bangkok, saya pun segera menunaikan sholat di mushalla yang terletak di lantai 2 stasiun itu. Sholat udah, makan udah, beki tiket udah, saatnya lanjut ke khaosan road buat nyari penginapan murah. Dari stasiun  Hua Lampong jalan sekitar 100 meter lalu naik bus no.53 dan saya turun di depan Thammasat University tepat di seberang Sanam Luang. Sebenernya saya tak tahu harus turun dimana, jadi ya saya asal bilang aja ke kondekturnya yang seorang ibu-ibu untuk turun di Sanam Luang. Dari sana saya masih berjalan sekitar 300 meter menuju Khaosan road.

Masjid Chakrabongse 

 Setelah muter-muter mencari penginapan yang telah direkomendasikan, saya pun belum dapat dan pasrah untuk sholat ashar sejenak di Masjid Chakrabongsee yang dekat dengan Khaosan Road. For your info, khaosan road itu surga bagi backpacker, tapi bisa juga jadi neraka saat malam hari dikarenakan banyak pub yang menyetel musik super berisik, karena alasan itulah saya kesulitan mencari penginapan yang agak tenang. Hampir sejam mencari, akhirnya saya bertemu backpacker perempuan asal jerman yang merekomendasikan saya sebuah guesthouse. Jadilah saya menginap di Sitdhi Guesthouse yang berlokasi di ujung jalan Soi Rhambuthri sekitar 200 meter dari jalan utama khaosan road, memang agak jauh tapi jauh lebih tenang juga dari suasana dugem khaosan road. Tarifnya permalam sebagai berikut, single room share bathroom 150baht, double room share bathroom 300baht, double room with shower 350baht, dan double room with shower and AC 500baht. Murah kan? Jangan khawatir soal suasananya, memang itu gak sebagus hotel berbintang tapi soal kebersihan mereka juara, dan yang oke lagi itu pemiliknya seorang ibu dan keluarganya yang keturunan china sangat baik dan ramah sekali. Bikin saya nyaman.

Brand Ambassador: Peach Pachara, Opal Panishara
dan band lokal, Nickhun 2PM tidak hadir

Waktu sudah sore, saya bergegas mandi dan bebenah kamar sejenak untuk melanjutkan perjalanan saya sore itu menuju Siam Center. Mau ketemu salah satu artis Thai favorit saya Peach Pachara (hehe..) yang kebetulan waktu itu sedang ada launching product supplement dia menjadi brand ambassador bersama bintang boyband korea berdarah Thailand si Nickhun 2PM. Dari guesthouse jalan menuju jalan utama Thanon Ratchadamnoen Klang, dari sana naik bis nomor 47 turun di MBK Center atau bis AC nomor 15 turun tepat di Siam Center. Tapi saya memutuskan untuk jalan agak jauh lagi sekitar 400 meter melewati Democracy Monument ke persimpangan dekat King Prajadhipok Museum dan naik San Saep Canal Boat dari Phan Fa Liat Pier, lalu turun di Hua Chang Pier yang berada dekat dengan Siam area, biayanya cuma 20baht aja.

Pertama kali berada di persimpangan jalan antara Thanon Rama 1 dan Thanon Phaya Thai ( Thanon = Jalan, Soi = Gang ) rasanya gak nyangka kalau saya akhirnya bisa sampai di Bangkok juga, area ini berada di Pathumwan District atau yang lebih dikenal dengan sebutan Siam. Karena di sinilah letak utama keramaian di Bangkok, mulai dari pusat hiburan dan perbelanjaan terkenal seperti Siam Discovery, Siam Center, Siam Paragon, Siam Square dan MBK Center. Dan juga beberapa hotel berbintang seperti Siam Kempinski Hotel dan Hovotel Hotel Bangkok. Di area ini juga terdapat Bangkok Art And Cultural Center, atau tempat yang sudah tersohor seperti museum lilin Madame Tussaud di Siam Discovery lantai 6 dan pecinta dunia laut bisa mampir ke Siam Ocean World di lantai basement Siam Paragon. Intinya pada hari pertama di Bangkok ini, tujuan saya untuk mengexplore pusat kota Bangkok dan pernak perniknya untuk jadi pengalaman dasar saya pada hari-hari selanjutnya. Oia, bagi yang muslim gak usah khawatir untuk urusan sholat dan makanan halal, karena untuk Mushalla/Muslim Prayer Room tersedia di lantai basement Siam Paragon dan juga di parkir lantai 6 MBK Center. Untuk makanan halal, selalu tersedia resto halal di food court pada mall tersebut. Untuk info seputar makanan halal, masjid dan persoalan muslim lain, silahkan klik di sini.

Dikarenakan saya belum mengetahui penjual makanan halal di sekitar guesthouse ataupun di pedagang kaki lima, maka sebelum kembali ke guesthouse saya menyempatkan sejenak untuk belanja beberapa kebutuhan makanan di Tokyu Supermarket yang berada di MBK Center dan jadilah hari pertama saya di bangkok tanpa makan nasi atau menu berat sedikitpun. Ada hal memusingkan saat akan kembali ke guesthouse, dari depan MBK Center, ternyata saya salah arah naik bus no 47. Bus nya udah bener tapi arahnya itu loch yg entah kemana tau ini saya di bawa, berusaha nahan panik saya pun terpaksa ngikutin bis sampai ujung lalu naik bus yang sama lagi yang arah sebaliknya, dan akhirnya sampai juga di Thanon Ratchadamnoen Klang. Tarif bis nya cuma 6,5 baht aja. Ternyata di dekat Sanam Luang tempat saya turun bis ini terdapat pasar malam, dan akhirnya saya menemukan penjual makanan halal dan berbagai keperluan lainnya yang dijual dengan murah di sini. Untuk menuju guesthouse dari pasar malam ini cukup menyeberang jalan aja, deket koq...

Saatnya istirahat, namun perut ini gak bisa kompromi kalau belum makan makanan besar. Ingat kalau di Soi Rambuthri ada yang jual Pad Thai, akhirnya jam 1an malam saya keluar dan makan Pad Thai with Chicken and Egg seharga 50 baht. Berhubung lidah belum beradaptasi, jadilah cuma makan sedikit dan sisanya terbuang percuma... Ok, saatnya kembali ke kamar dan mempersiapkan untuk petualangan hari selanjutnya...

Rincian pengeluaran hari pertama :

- Transport ( MRT, Bus, Canal Boat )  = 80 THB

- Penginapan    = 200 THB

- Makanan       = 150 THB

- Ticket kereta  = 881 THB

- Sim card thai  =   49 THB

Total = 1.360 THB